MANAJEMEN
PRODUKSI dan MANAJEMEN PERSEDIAAN
Di
susununtukmemenuhitugasmatakuliahManajemenKeuangan I
DosenPengampu:
NinnasiMutaqiin
, S.M.B., M.SM.
Di susunoleh :
1. M. Darphito S (5130018041)
2. UmiRosida (5130018045)
3.
Abdul Ghofar (5130018056)
4.
IdfiSyahria A. (5130018072)
5.
AldyChoirul A. (5130018077)
PROGRAM
STUDI S1 MANAJEMEN
FAKULTAS
EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS
NADHATUL ULAMA SURABAYA
2019
KATA
PENGANTAR
Segalapujibagi Allah SWT yang telahmemberikan kami
kemudahansehingga kami dapatmenyelesaikanmakalahinidengantepatwaktu.
Tanpapertolongan-Nya tentunya kami
tidakakansanggupuntukmenyelesaikanmakalahinidenganbaik.
ShalawatsertasalamsemogaterlimpahcurahkankepadabagindatercintakitayaituNabi
Muhammad SAW yang kitananti-natikansyafa’atnya di akhiratnanti.
Penulismengucapkansyukurkepada Allah
SWT ataslimpahannikmatsehat-Nya, baikituberupasehatfisikmaupunakalpikiran,
sehinggapenulismampuuntukmenyelesaikanpembuatanmakalahsebagaitugasdarimatakuliahManajemenKeuangandenganjudul
“ManajemenProduksidanManajemenPersediaan”.
Penulistentumenyadaribahwamakalahinimasihjauhdari
kata sempurnadanmasihbanyakterdapatkesalahansertakekurangan di dalamnya.
Untukitu, penulismengharapkankritikserta saran daripembacauntukmakalahini,
supayamakalahininantinyadapatmenjadimakalah yang lebihbaiklagi.
Kemudianapabilaterdapatbanyakkesalahanpadamakalahinipenulismohonmaaf yang
sebesar-besarnya.
Demikian,
semogamakalahinidapatbermanfaat. Terimakasih.
Surabaya,
21 November 2019
Penulis
DAFTAR ISI
HalamanJudul
Kata
Pengantar
Daftar
Isi
BAB I PEMBAHASAN BAB 10
1.
DefinisiProduksi
2.
DefinisiManajemenProduksidanTantanganManajerOperasional
3.
International
Standardization Organization (ISO0
4.
Mutudankonsep
SNI
5.
Faktor-Faktor
yang mempengaruhiProduktivitas
6.
RasioProduktivitasdanPeningkatanProduktvitas
7.
PersoalandanlamManajemenOperasi
8.
Keputusanmanajemenoperasi
9.
Solusidalammengatasipersoalan
di manajemenproduksi
10. Menghitung rated
capacity dan value
11. Menghitung cycle
time danmaksimumbanyaknyastasiunkerja
12. MenghitungPerencanaanProduksi
13. Menghitung break
event point analysis , total cost dan total revenue analysis
BAB
II PEMBAHASAN BAB 11
1.
DefinisiManajemenPersediaan
2.
ManajemenPersediaandanKebijakan
Perusahaan
3.
KeuntunganMemilikiPersediaan
yang Cukup
4.
Model
Economic Order Quantity ( EOQ)
5.
Variabeldanasumsidalam
EOQ
6.
Safety
stock dan reorder point
7.
Permasalahandansolusidalambidangmanajemenpersediaansecaraumum
BAB III PENUTUP
BAB
10
MANAJEMEN
PRODUKSI
Bagianproduksidalamsuatuorganisasibisnismemegangperanpentingdalamusaha,
bagianproduksiseringdilihatsebagaisalahsatufungsimanajemen yang
menentukanpenciptaanproduksertaturutmempengaruhipeningkatandanpenurunanpenjualan.
Artinyaproduk yang diproduksiharusselalumengikutistandarpasar yang diingingkan,
bukandiproduksiatasdasarmengejar target semata.
1. DefinisiProduksi
Produksiadalahsesuatu yang
dihasilkanolehsuatuperusahaanbaikberbentukbarang (goods) maupunjasa (services)
dalamsuatuperiodewaktu yang selanjutnyadihitungsebagainilaitambahbagiperusahaan.
Bentukhasilproduksidengankategoribarangdanjasasangattergantungpadakategoriaktivitasbisnis
yang dimilikiperusahaan yang bersangkutan, contohnyajikaperusahaan manufacture
sudahjelasproduk yang dihasilkanberupasuatubarang (bersifat tangible asset) .
sedangkanuntukbisnisperhotelan, travel, pendidikanadalahberbentukjasa (bersifat
intangible asset) .
Suatuorganisasidituntutuntukmemilikiproduksi yang continue,
sehinggaorganisasitersebutmemilikidayasaing di pasar.
2. DefinisiManajemenProduksidanTantanganManajemenOperasional
Manajemenproduksimerupakansuatuilmu
yang membahassecarakomprehensif,
bagaimanapihakmanajemenproduksiperusahaanmenggunakanilmudanseni yang
dimilikidenganmengarahkandanmengatur orang-orang
untukmencapaisuatuhasilproduksi yang diingingkan.
Penekananpada
kata
senimenyangkutdengankemampuanseorangmanajermempergunakankemampuanberkomunikasiserta
body language yang dimiliknyagunamenariksimpatidari para
bawahannyauntukmaubekerjasertaberkorbanjikaseandainyapekerjaantersebutmebutuhkanwaktu
yang lebih lama dan focus yagtinggi.
Seorangmanajeroperasionalharusmengertidanjugamemahamijikailmumanajemenproduksimerupakansebuahbidangilmuoperasional
yang terusberkembangdariwaktukewaktu. Karenaperkembangannya yang
begitucepatitumakaseorangmanajeroperasionaladalahmereka yang menyukaitantangan
yang lahirdariperubahan yang begitupesatdankeinginanuntukmemberikansesuatu yang
berartikepadakonsumen. Sebuahbidangproduksimempunyai lima
tanggungjawabkeputusanutama, antara lain :
a.Proses
b.Kapasitas
c.Persediaan
d.Tenagakerja
e.Mutu/kualitas
3. International Standardization organization (ISO)
Aktivitasbisnis yang
semakinkompleksmengakibatkansebuahperusahaandituntutuntukharusmemilikisertifikasi
yang sesuaidengan yang diinginkan, sepertimemilikistandar ISO dansejenisnya.
Olehkarenaitu, solusi yang harusdilakukanoleh para
manajerperusahaankhususnyabagianproduksiadalahmenyiapkandirimemiliki ISO
sesuaidengan yang dibutuhkan, dengantujuan agar
padasaatpenciptaansebuahprodukataukegiatan yang menyangkutdengan tender proyekdilakukansyarat-syarattersebuttelahterpenuhi.
Melihatkondisi
era globalisasi yang
semakinmendesaksekaranginidimanakompetisidanpersaingansemakinketat,
dimanasetiap Negara danperusahaanberushamenampilkankeunggulandankeunikanproduk
yang dimilikinyadanbagimereka yang tidakmampuberkompetisiakantersisih
dipasaranbahkan di pasaran.
4. MutudanKosep
SNI (Standarnasional Indonesia)
Mengenaiaturanmutu di Indonesia
dikenaldenganistilah SNI (Standar Nasional Indonesia) atau yang
lebihdikenaldengan ISO 9000 yang kemudiandiberinama SIN 9000. Adapun yang
dimaksuddenganmutuadalahkondisi yang menunjukanbahwaproduk yang
dihasilkanmampumemberikepuasan yang maksimalkepada para penggunannya.
MenurutBuchari
Alma, ‘’Untukpencapaianmutudalam SNI 9000 ini, adatigaunsurpokok yang akanmelibatkanseluruhbagiandalammanajemen,
yaitu :
a) KepemimpinanManajemendalamhalMutu
Perusahaan.
Dalamhalinikomitmenpimpinanperusahaandalamkebijakanmutu
yang konsisten, tertulisdalamkalimattidaklebihdari 13 kata, disahkan,
didokumentasikan, dimengerti, dandipahamiolehseluruhkeryawanperusahaan,
dituangkandalam slogan-slogan, ditempatkan/ditempelken di ruangrapat, kantin,
diruangkerja, dansebagainya. Kemudiandisediakan dana
untukpelaksanaandanpengawasansecararutin
b) Dukunganterhadap
Proses Produksi
Perusahaan
harusdapatmemberikanjaminankepadapelangganterhadapmutuproduk, waktudanjumlah
yang akandiserahkansertapelayananpurnajual. Dan jugaBuchari Alma mengatakan,
proses yang
menunjangterhadapproduksiiniialah :
•Faktorpembelianbahanbakudanbahanpenolong.
•Pengawasan/pemeriksaanperalatanproduksi.
•Pengawasanterhadappenyimpanan,
pembungkusan, danpengepakan.
•Pengendalian
proses.
c) Dokumentasi,
Audit mutu, TindakanKoreksi, danPencegahan.
Perusahaan
harusmemilikidokumentasisistemterpadudanterjaminkeakuratannya. Kemudianmengambiltindakankoreksiterhadapkesalahandalampelaksanaandanmengantisipasitindakanpencegahan.
5. Faktor-faktor yang mempengaruhiproduktifitas
Ada
banyakfaktor yang mempengaruhipeningkatanproduktifitassuatuperusahaanmenurut
James A. F. Stoner ada 11 yaitu :
1. Angkatankerja
2. Biayaenergi
3. Keadaanfasilitasdaninvestasipadapabrikdariperalatanbaru
4. Tingkatanpengeluaranuntukpenelitidanpengembangan
5. Pertambahansektor
yang kurangproduktif
6. Perubahanstrukturkeluarga
7. Pengunaanalkoholdanobat-obatan
yang meningkat
8. Perubahansikapdanmotivasikerja
9. Peraturanpemerintah
yang menimbulkanbiayabagiindustri
10. Inflasi
11. Kebijakanpajak
Di
sisi lain chase
danaqualionmengamatibahwametode-metodeuntukmeningkatkanproduktivitasterbagiatasempatkategori
1. Perbaikanprodukdan
proses
2. Perbaikanpekerjaandantugas
3. Metodepemotivasianpekerja
4. Perubahanorgasional
Untukmeweujudkandanmenghasilkanproduktivitasyang
baikseorangmenejerharusmemahamikemampuandankapasitas yang di milikiolehperusahaan.
6. Rasioproduktivitasdanpeningkatanproduktivitas
Ada duamacamrasioproduktivitas
a.
Produktivitas total
membandingkansemuakeluarandengansemuamasukankeluarantital/masukan total.
b.
Produktivitasparsialmembandingkansemuakeluarandengankelompokutamatertentudari
input keluaran total/masukantertentu.
Adapunpengertianrasioitusendiriadalahdapatdipahamisebagaihasil
yang diperolehantarajumlahdenganjumlah yang lainnya.
Atausecarasederhanarasiodisebutsebagaiperbandinganjumlah,
darisatujumlahdenganjumlahlainnyaitulahdilihatperbandingannyadenganharapannantinyaakanditemukanjawaban
yang selanjutnyaitudijadikanbahankajianuntukdianalisisdandiputuskan.
Untukmenghitungindeksproduktivitas
:
Produktivitas
= (hasil yang diperoleh)/(input yang
dikeluarkan)
= (performa yang di capai)/(sumber-sumber yang
dikorbankan)
= efektivitas/efisiensi
Ada
banyaktindakan yang mungkindiambilunyukmeningkatkanproduktivitasmisalnya,
·
Pengandaansistempendukungkeputusanmenejemn
·
Pembangunan
gudangsentraldenganpenyimpanandanpengambilansecaraotomatis
·
Pengaturanakhirankerjagunamengurangijumlahpekerjapada
masa sibuk
·
Pengandaanfasilitaskomputer
di alokasikerja
·
Latihan
·
Program intensif
yang dodasrkanpadaproduktivitasjangkanpanjang.
7. Persoalandalammenejemnproduksi
Ada
beberapapermasalahanumum yang terjadidalambidangmenejemenproduksi, yaitu :
a) Memproduksidalamjumlah
yang berlebihannamunmelaporkandalamjumlah yang tidaksebenarnya,
dankelebihanproduksiituiasimpandandipasarkansecarabawahtanganatausembunyi-sembunyi
b) Tindakanmelaporkankerusakanmesinpabrikdalambentukhabisnyaumurekonomisonderdilataumesindanharusdigantidengan
yang baru.
c) Persediaanbahanbakuterbatassehinggamemungkinkanterjadinyapenghentianproduksisecaratiba-tibakarenapasikanbahanbakutidaklagimencukupi.
Permasalahanutamabisadikategorikansebagaipermasalahandarisegiinternalprushaankamudianadatigafaktoreksternal
yang mempengaruhiproduktivitas.
8. Keputusanmenejemenoprasi
Dalamrangkamewujudkansuatumewujudkansuatukinerjaaktivitasproduksi
yang baikmakaperhatian yang dalampadabidangmenejmenoprasionalmenjadipenting.
Termasukmerancangdanmelahirkanberbagaikeputusan yang memilikinilaiefektivitasdanefisiensi
yang baiksertabersifatstrategis. Menurut jay heizerdanbarry render mengatakan “
sepuluhkeputusanmanajemenoprasi yang mendukungmisidanmenerapkanstrategiadalah :
1. Mutu
2. Desainbarangdanjasa
3. Desain
proses dankapasitas
4. Seleksilokasi
5. Desaintataletak
6. Manusiadansistemkerja
7. Menejemendanrantaipasikan
8. Persediaan
9. Penjadwalan
10. pemeliharaan
9. Solusidalammengatasipersoalan di
menejemenproduksi
Untukmengatasiberbagaipersoalan
yang timbuldalambidangmenejemenproduksi, makabagipihakmanajerperusahaanberkewajibanuntukmamahamibagiandanmekanismeproduksisecaramaksimal.
Perencanaankapasitasmerupakansuatu proses yang rumit yang
mencakuplangkah-langkah di bawahini
1. Meramalkanpermintaan
masa datang
2. Menerjemahkanramalandiatasmenjadikebutuhankapasitasfisk
yang sebenernya
3. Mengembangkanalternatif-alternatifrencanaaktifitasuntumemenuhikebutuhan
4. Menganalisidanmembandingkanakibatekonomisdarimasi-masingalternatifrencana
Dalamkasusmanajemenproduksi
yang jugaharusdiperhatiakanadalahmenyangkutdengan layout (tataletak).
Perencanaantataletakdanruangan yang baikmemungkinkandiperolehnyahasilkerja yang
sesuaidenganharapan, danmanajerproduksiharusmemikirkankonseppenataanruangan.
Tata letak yang baikperudipahamitataletakberdasarkanfungsinya. Tata
letakberdasarkanfungsimeliputi :
·
Tata
letakpenyimpanan (storage layout),
diracanguntukmeminimumkanbiayapersediaandanpenyimpanan, sepertidalamgudang.
·
Tata
letakpemasaran (marketing layout),
dirancanguntukmemaksimumkantingkatpenampilanprodukdanpenjualan,
bukanuntukmeminimkanalirankerja. Contohnyasepertipasarswalayan.
·
Tata
lettakproyek (project layout), dibentukuntukmembangunproyekatauproduksi yang
hanyasatujenissepertibendunganataubangunan.
10.
Menghitung rated capacity dan value
Rated
capacity adalahtingkatkeluaranpersatuanwaktu yang
menunjukkanbahwafasilitassecarateoritikmempunyaikemampuanmemproduksinya.
Adapunrumusdari
rated capacity adalah :
|
Rated capacity = (JM) (JMK) (PP) (ES)
|
Diman:
JM
= jumlahmesin
JKM
= jam kerjamesin
PP
= persentasepenggunaan
ES
= efisiensisistem
Value
merupakanpenilaianterhadapsuatuprodukterutamakkarenadianggapmemilikikeunggulan.
Karenajikasuatuprodukdianggaptidakkmemilikikegunaanatautidakbisadipakaimakaproduktersebutdianggaptidakmemilikinilai.
Olehkarenaitu, setiapperusahaanberusahamenghasilkanproduk yang
memilikinilaijualdipasar, lebihjauhmemilikinilaisaing di pasar.
Rumus yang
biasanyadipakaiuntukmenghitung value :
Price
11.
Menghitung cycle time
danmaksimumbanyaknyastasiunkerja
Dalamteknikindustri,
cycle time merupkanwaktuantarapenyelesaiaandua unit diskritdariproduksi.
Adapunrumusdari cycle
time
danmaksimumbanyaknyastasiunkerjaadalahsebagaiberikut:
Cycle
time = waktuproduksi yang tersediasehari

Maksimumbanyaknyastasiunkerja
= waktu total dariseluruhtugas
Cycle
time
atausikluswaktumenjadpentingdalambidangmanajemenproduksikarenainimenyangkutbagaimanamelihatdanmemahamiwaktusecarabetul-betulbermanfaat.
Terutamamampumemanfaatkannyasecaratepatwaktuapalagimampumengerjakansuatupekerjaansecaratepatwaktu
(just in time).
12.
Menghitungperencanaanproduksi
Padadasarnyaperencanaanproduksimerupakansuatu
proses penetapantingkat output manufacturing
secarakeseluruhangunamemenuhitingkatpenjualan yang direncanakandaninvestori
yang diinginkan.
Adapun
formula yang kit pakaiuntukrencanaproduksiadalahsebagaiberikut:
|
Rencanaproduksi = (permintaan
total-investoriawal) + investori
|
Formula
di atasadalah formula umumdenganmasihmemberikantoleransipadapenyimpanan
investor akhirsebagaitindakanpengamanuntukmenjagakemungkinanhasilproduksi
actual lebihrendahdaripermintaan total.
13.
Menghitung Break Event Point Analysis, Total Cost dan Total Revenue Analysis
Analisis
break event point atau yang biasadikenaldengantitikimpassering. Analisis break
event point iniseringdipergunakanoleh para
analisstudikelayakanuntukmemperhitungkanpadasaatkapanwaktu break event
tersebutdiketahui,. Adapunpengertiandari break event point (titikimpas) menurut
Boone dan Kurtz adalahtingkatpenjualan yang menghasilkanpendapatan yang
cukupuntukmenutupseluruhbiayatetapdanbiayavariabeldariperusahaan.
Untukmenghitungtitikimpasini Boone dan Kurtz
memformulakansebagaiberikut:
Y= cx – bx – a
Dimana:
Y = laba
c = hargajual per unit
x = jumlahproduk yang
dijual
b = biaya variable per
satuan
a = biayatetap total
cx = hasilpenjualan
bx = biaya variable
total
Maka break event point ( titikpulangpokokakanterjadipada
Y= 0, sehingga
0 = cx – bx –a
a = cx – bx
d sa = x (c-b)
Makaselanjutnyadisimpulkanterlebihdahuludihitungdalambentuk
BEP perunitnya, dengan formula sebagaiberikut
(c)
x = (c )=a/(c-b)
cx
=(ca )/(( c-b ))
XBEPu
= (Σ a)/(( c-b ))
Total cost and Total Revenue Analysis
Total cost ataubiaya total
menurutjosepbintangkalanguadalahterdiridariduajenisbiayadalam proses produksi ,
yaknibiayatetap total danbiayavariabel total.
Adapunrumusuntukmenghitung
total cost dan total revenue secaraumumadalahdengancaradibawahini.
Rumus Total Cost
TC = FC = VQ
Keterangan :
TC = total cost
ataubiaya total
FC = fixed cost
ataubiayatetap total
VQ = biayavariabel
total
V =
biayavariabelperunit
Q = quantity
ataujumlahproduk yang dihasilkan
Rumus Total Revenue :
TR = Total revenue
ataupenerimaan total
P = Price
atauhargaproduk per unit
Q = Jumlahproduk yang
dijual
BAB
11
MANAJEMEN
PERSEDIAAN
1. DefinisiManajemenPersediaan
Manajemenpersediaanadalahkemampuansuatuperusahaandalammengaturdanmengelolasikapkebutuhanbarangbaikbarangmentah
, barangsetengahjadi , danbarangjadi agar selalutersediabaikdalamkondisipasar
yang stabildanberfluktuasi.
Untukmewujudkanpersediaanterlaksanasecarabaikdanstabilmakaperusahaanharusmenerapkankonsepmanajemenpersediaan
( inventory management) yang realistisdandapatditerimaolehberbagaipihak.
2. ManajemenPersediaandalamKebijakan
Perusahaan.
Menurut
Lukas SetiaAtmajamanajemenpersediaan (inventory management) memfokuskandiripada
2 pertanyaandasar:
a.
Berapa unit persediaan yang harusdipesanpadawaktu, dan
b.
Kapan persediaanharusdipesan
Dari
segikonsepmanajemenpersediaan, konsepmanajemenpersediaanberbeda-bedaberdasarkankategoriperusahaan,
seperti:
Perusahaan
manufaktur, dagang , jasa , dan lain sebagainya. Menurut Al HaryonoJusupbahwa,
persediaanmemilikiduakarakteristikpentingyakni:
a.
Persediaantersebutmilikperusahaan, dan
b.
Perusahaan tersebutsiap di jualkepadakonsumen.
Bagipihakmanajemenperushaankhususnyamanajerproduksibahwasecaraumumpersediaanitumencakup
3 (tiga) bidang, yaitu:
a.
Persediaandalambentukbarangmentah
b.
Persediaandalambentukbarangsetengahjadiataubarangdalamproses,dan
c.
Persediaandalambentukbarangjadi
Kegiatanproduksiakanmengalamihambatanpadasaatpersediaan
di gudangmengalamipenurunanpersediaan,
karenaitumenjadipentingbagipihakmanajemenpersediaanmengatasiberbagaikondisi-kondisi
yang tidakmenguntungkanyaitu,
a.
Pasarsedangmengalamikondisi yang fluktasi
b.
Negara sedangmengalamikekacuanpolitik,
yaitudimanastabilitaspolitiksedangberadadalamkondisi yang tidakstabilseperti
para partaipolitik di
suatunegarasedangmengalamipertentangankarenaketidakcocokandalammemahamipersoalankebangsaan.
c.
Terjadikrisisekonomi global yang berimbaspadaekonomidosmeticsuatunegara.
Contohnyapadasaatterjadinyakrisisfinansial yang disebabkanolehnegara Amerika
Serikatpadakasus subprime mortgage.
d.
Terjadikudeta ( coup d’etat) atauperebutankekuasaansecarapaksaan.
e.
Negara memilikitingkatutang yang
tinggidankewajibanmembayarcicilanutangsudahjatuh tempo.
Padakondisisepertiininegaratidakmemilikikesempatansecarasistematisuntukmelakukanpembangunansecarabaikkarenajadwalpembayaranutangselaluharusdiselesaikandandevisa
yang dimilikiolehnegaraselaluterkurasuntukmembayarkewajibantersebut.
f.
Terjadinyademonstrasibesar-besar. Inipernahterjadi di Indonesia padabulan Mei
2008 dimanamasyarakatturunkejalanmenuntut agar terjadipergantiankekuasaan yang
berakibatpadaturunnyaPresidenSoehartodanjabatannyasebagaipriseden.
3. KeuntunganMemilikiPersediaan yang Cukup
Menurut
Farah Margarethaadabeberapakeuntunganmemilikipersediaan yang cukupyaitu,
a.Adanyakesempatanuntukmenjualbarang
b.Memungkinkanmendapatkanpotongan
c.Biayapemesanandapatdikurangi,dan
d.Menjaminkelancaran
proses produksi
Ada
yang perludiingatolehpihakmanajerperusahaanbahwauntUkmemilikipersediaan yang
selaludalamkeadaanstabil, pihakmanajemenmembutuhkanketersediaanbiaya( reserve
cost ) dalamkeadaancukup. Jikakondisiinitidakterpenuhimakaperusahaanmengalamimasalahdalamaktivitasproduksinya.
Industri
manufacture (pabrik) merupakansalahsatu industry yang mengandalkankonsep
4. Model economic order quantity (EOQ)
Model
economic order quantity (EOQ) merupakanmodelmatematika yang
menentukanjumlabarang yang harus di pesanuntukmemenuhipermintaan yang di
proyeksikan, denganbiayapersediaan yang di minimalkan. Rumusmenghitung (EOQ)
adalah :
EOQ
=
Keterangan
:
EOQ
= Economic Order Quantity
D
= permintaantahunan
OC
= biayapemesanan
CC
= biayapenyimpanan
5. VariabeldanAsumsidalam EOQ
Secaraumumadatigabentukvariabeldalam
economical order quantity yang terlihatjelasyaitu :
Total cost ataubiaya total. Adalahkeseluruhanbiaya yang di keluarkandalamsuatu
masa yang terjadi.
Ordering cost biayapesanan. Merupakankeseluruhanbiaya yang di keluarkanselama
proses pembelian
Craying cost ataubiayapenyimpanan. Merupakanbiaya yang di
keluarkansehubungandenganpenyimpanan.
6. Safety stock dan reorder point
Merupakankemampuanperusahhanuntukmenciptakankondisipersediaan
yang
selaluamanataupenuhpengamanandenganharapanperusahhaantidakakanpernahmengalamikekuranganpersediaan.
beberapafaktorpenentudalammenghitungbesarny
safety stoke yaituantara lain adalah :
l Penggunaanbahanbaku
rata - rata
l Faktorwaktu
l Biaya
yang di gunakan
Faktor
- faktor yang mempengaruhibesarnya safety stoke ialah :
l Sulit
l Kebiasaanpemasokmenyerahkanbarang
/ bahan
l Besarataukecilnyajumlahbarang
/ bahan yang di belisetiapsaat
l Sering
/ tidaknyamendapatkanpesananmendadak
Reorder
point
adalahtitikdimanasuatuperusahanatauinstitusibisnisharusmemesanbisnisharusmemesanbarangataubahangunamenciptakankondisipersediaanyang
terusterkendali.
7.
Permasalahandansolusidalambidangmanajemenpersediaansecaraumum
A.
Permasalahandansolusipadapendekatan internal
1. Stock barang di
gudangseringhabistidaksesuaidenganwaktu yang di rencanakan, inisecaraumum di
sebabkakarenapesanan yang di terimaternyatamelebihidariperkiraan.
Solusi
yang dapat di berikan
Sebaiknyapihakmanajermemahamidenganbaikkonseppenerapanstokbarangdankondisipasar
yang akanterjadi di kemudianhari.
2.
Bahanbaku yang tersedia di gudangcepatmengalamuikerusakanataukadaluarsa.
Solusi
yang dapat di berikan
u Memastikan
agar produkterjualtepatvwaktu
u Memastikanjumlahbarangdengankemampuanbelipelanggan
agar tidakadabarang yang tersisa
u Mengawetkanterlebihdahulubarang
yang memilikikemungkinansusahuntuk di jual
u Memilikitempatpendinginuntukmemperlambatbahan
yang mudahmembusuk
3. Manajergudangkadang kala
menempatkanpegawaibagiangudang yang ternyatatidakmemilikikejujuran yang
sesuaidengan yang di harapkan.
Solusi
yang dapat di berikan
Melakukanperekrukanpegawaidenganlebihtelitidanmelakukanteskalau
di perlukanlebidari 1kali tesuntukmemastikan orang
tersebutmemilikitingkatkejujuran yang tinggi
4.
Pihakperusahaan di tuntutharusmengikutistandarmutu yang berlakubaik di
dalamnegeridanluarnegeriterutamajikaproduktersebutmemasukipasarekspor
Solusi
yang dapat di berikan
Dalampersoalaniniperusahaanharusmempelajaridenganbaiksetiapkonsepdanaturantentangstandarmutu
yang berlakubaik di pasartingkatnasionaldaninternasional.
5.
Bahwapihakmanajerpergudangandanmanajerproduksiharusbekerjasamauntukmenentukansetiapmakanandanminuman
yang di pasarkanharusmendapatkanizindaridepkesdanizinataupendaftarandariditjen
POM.
Solusi
yang dapat di berikan
Perusahaan
seharusnyamenyiapkan dana
alokasikhususuntukpendaftarandanizindarilebagaterkait.
6.
Terjadinyakecelakaankerjapadakaryawan di
bagiangudangtermasukkasusterjadinyakasuskebakarangudang
Solusi
yang dapat di berikan
Melakukan
monitoring yang intensif di setiapwaktumadakondisi di pergudangan,
menyediakanalaramagaeselaluterpantaudanaman, danjikamemungkinkanmeasang CCTV
B.
Permasalahandansolusipadapendekataneksternal
1.
Resikoperubahaniklim global ataudampaktimbulnya global warming yang
bisamempengaruhipadatimbulnyamusimkering. Menyebabkanresikobesargagalpanen
Solusi
yang dapat di berikan
Sebaiknyaperusahaanmemilikitenagakerja
yang berkemampuan di bidangtersebutuntukmengantisipasikemungkinan di masa depan
2.
Kondisifliktiasi yang matauangasingdanpengaruhnyaterhadapmatauangdomestik
Solusi
yang dapat di berikan
Pihakmanajerpersediaansebaiknyamengusulkandenganseriustentangkonsepcadangandanlindungannilaidalambentukmatauangasing
yang harus di milikiolehperusahhanterutama di bagiankeuangan
3.
Terjadinyakekacauanpolitiksehinggamenyebabkanterganggunyapasokanbahanbakukebagianpersediaan
Solusi
yang dapat di berikan
Sebaiknyaperusahaanmemahamipetapolitiknegaratempatdimanaperusahaanberdomisili
4.
Produk yang di hasilkansangattergantungpadahasilalamsepertipertaniandlljadisehinggaketikaterjadibencanaakanmenyebabkankenaikanharga
Solusi
yang dapat di berikan
Perusahaan
harusmempunyai data ataukerjasamadenganbadangeografidanmeteorogi.inventory
management dalammempertahankanaktivitasnyasecarastabildanterkendali.
BAB
3
PENUTUP
Produksiadalahsesuatu
yang dihasilkanolehsuatuperusahaanbaikberbentukbarang (goods) maupunjasa
(services) dalamsuatuperiodewaktu yang
selanjutnyadihitungsebagainilaitambahbagiperusahaan. Bentukhasilproduksidengankategoribarangdanjasasangattergantungpadakategoriaktivitasbisnis
yang dimilikiperusahaan yang bersangkutan, contohnyajikaperusahaan manufacture
sudahjelasproduk yang dihasilkanberupasuatubarang (bersifat tangible asset) .
sedangkanuntukbisnisperhotelan, travel, pendidikanadalahberbentukjasa (bersifat
intangible asset) .
Suatuorganisasidituntutuntukmemilikiproduksi yang continue,
sehinggaorganisasitersebutmemilikidayasaing di pasar.
Manajemenpersediaanadalahkemampuansuatuperusahaandalammengaturdanmengelolasikapkebutuhanbarangbaikbarangmentah
, barangsetengahjadi , danbarangjadi agar selalutersediabaikdalamkondisipasar
yang stabildanberfluktuasi.
Untukmewujudkanpersediaanterlaksanasecarabaikdanstabilmakaperusahaanharusmenerapkankonsepmanajemenpersediaan
( inventory management) yang realistisdandapatditerimaolehberbagaipihak.

No comments:
Post a Comment